hal inilah yg banyak membakar hati dan akhirnya berujung membakar anarkisapakah mau spt ini terus utk memberi pelajaran??
sudah 2 hal ini terjadi kemungkian ke depannya akan ada efek dominonyajika tidak ada solusi dari semua lintas sektoral maka akan terulang terus kejadian spt ini
--- On Wed, 9/21/11, Sutoyo Saragih <marmata24@gmail.com> wrote:
From: Sutoyo Saragih <marmata24@gmail.com>
Subject: Re: [Oil&Gas] Kantor PT Nexus Turut Dibakar Karyawan
To: Migas_Indonesia@yahoogroups.com
Date: Wednesday, September 21, 2011, 10:09 AM
jadi gatal juga nih tangan mo comment!
Sebenarnya banyak faktor yang menyebabkan mengapa kita di bayar rendah:
1. Jujur aja kominikasi kita dengan pihak management juga kadang kurang
baik, dalam artian selalau "cenderung" memaksakan keinginan ke "management"
agar gaji di naikkan. Di sebuah proyek, sudah ada standard rate yang
ditetapkan untuk setiap karyawan pada setiap level / posisi. masalahnya jika
rate yang diperoleh pada saat tender tidak besar, terus mau di kasih berapa
ke karyawan????
2. Mental "inlander" dari sebagian HRD kita. Saya pernah melihat seorang HRD
manager di salah satu EPC company di batam nunduk2 ke seorang expat philipna
yang notabene hanya seorang "senior engineer". Dalam hati saya langsung
berontak dan berkata " dasar pengecut loe"...
3. Harus di akui terkadang kelakuan kita juga tampak "tidak berpendidikan"
dengan penampilan yang "ala kadarnya" ditunjang kekurangdan dalam lomunikasi
verbal membuat kita seoalh2 emang kuli.
4. Pemerintah juga punya andil. Bagaimana mungkin dengan pajak yang besar
dari perusahaan di batam, jalan nya masih lobang sana sini. Di tambahn lagi
sogokan yang "harus" ada ke pemerintah. Pihak management akan membebankan
ini pada karyawan dengan berbagai cara, salah satunya mengurangi cost di
labor.
5. Regulasi yang tidak jelas tentang UU ketenagakerjaan kita. Mengapa
samapai sekarang tidak ada undang2 khusus kawasaan berikat. Company sudah
diuntungkan dengan pajak export-import yang rendah, harusnya kompensasi nya
bisa diberikan kepada karyawan (indirectly).
6. Satu2 nya solusi yang terpikir hingga sekarang adalah memperbaiki
kualitas diri sendiri. Berharap pada pemerintah rasanya sudah seperti
"pungguk merinudakn bulan"
Sty
----------------------------------------------------------
Portal Industri : http://www.migas-indonesia.com
No E-mail (Web) : Migas_Indonesia-nomail@yahoogroups.com
Daily Digest : Migas_Indonesia-digest@yahoogroups.com
Individual Mail : Migas_Indonesia-normal@yahoogroups.com
Administrator : Migas_Indonesia-owner@yahoogroups.com
Mirror : http://groups.google.com/group/Migas-Indonesia-Google
Untuk pergantian alamat email dan pengiriman attachment
silahkan hubungi webmaster(at)migas-indonesia.com
HAPUS BAGIAN EMAIL YANG TIDAK DIPERLUKAN SEWAKTU REPLY
PENGIRIMAN ATTACHMENT KE MILIS HARUS MELEWATI ADMINISTRATOR
----------------------------------------------------------Yahoo! Groups Links
Portal Industri : http://www.migas-indonesia.com
No E-mail (Web) : Migas_Indonesia-nomail@yahoogroups.com
Daily Digest : Migas_Indonesia-digest@yahoogroups.com
Individual Mail : Migas_Indonesia-normal@yahoogroups.com
Administrator : Migas_Indonesia-owner@yahoogroups.com
Mirror : http://groups.google.com/group/Migas-Indonesia-Google
Untuk pergantian alamat email dan pengiriman attachment
silahkan hubungi webmaster(at)migas-indonesia.com
HAPUS BAGIAN EMAIL YANG TIDAK DIPERLUKAN SEWAKTU REPLY
PENGIRIMAN ATTACHMENT KE MILIS HARUS MELEWATI ADMINISTRATOR
--------------------------------------------------------------




No comments:
Post a Comment