Kalau di Indonesia yg berbahaya pekerjaan apa ya?
--- In Migas_Indonesia@yahoogroups.com, "mowsaku" <mowsaku@...> wrote:
>
>
> Apa saja 10 Jenis pekerjaan dengan tingkat resiko kematian tertinggi
> tersebut ?
>
> The Bureau of Labor Statistics (BLS) di Amerika Serikat mengeluarkan
> data hasil surveynya pada 100,000 pekerja. Data tersebut mengungkapkan
> 10 Jenis pekerjaan dengan tingkat resiko kematian tertinggi yaitu :
>
> 1. Nelayan/ Pekerjaan menangkap ikan di laut. Angka: 116.0
> 2. Pekerja penebangan pohon. Angka: 91.9
> 3. Pilot dan teknisi penerbangan. Angka: 70.6
> 4. Petani dan Peternak. Angka: 41.4
> 5. Operator Mesin Pertambangan. Angka: 38.7
> 6. Pekerja yang bekerja di atap: 32.4
> 7. Pekerja di tempat barang rongsokan dan daur ulang. Angka:
> 29.8
> 8. Supir mobil dan supir truk. Angka: 21.8
> 9. Teknisi mesin mesin industri. Angka: 20.3
> 10. Polisi dan Sherif. Angka: 18.0.
>
> Semoga kebiasaan kita dalam mengutamakan perilaku safety dapat
> memperkecil angka kecelakaan pada apapun pekerjaan yang digeluti.
>
> Adakah rekan Pro Safety yang memiliki informasi mengenai data sejenis
> untuk wilayah Indonesia ?
>
> Sumber: Lorco.co.id dan diadaptasi juga dari berbagai sumber
>
> Sumber Asli dapat dilihat disini
> <http://www.bls.gov/news.release/cfoi.nr0.htm>
>
> (Silahkan membagikan artikel ini dengan syarat mencantumkan sumber
> aslinya)
>
> By Kang Aa Widi Safari
>
Portal Industri : http://www.migas-indonesia.com
No E-mail (Web) : Migas_Indonesia-nomail@yahoogroups.com
Daily Digest : Migas_Indonesia-digest@yahoogroups.com
Individual Mail : Migas_Indonesia-normal@yahoogroups.com
Administrator : Migas_Indonesia-owner@yahoogroups.com
Mirror : http://groups.google.com/group/Migas-Indonesia-Google
Untuk pergantian alamat email dan pengiriman attachment
silahkan hubungi webmaster(at)migas-indonesia.com
HAPUS BAGIAN EMAIL YANG TIDAK DIPERLUKAN SEWAKTU REPLY
PENGIRIMAN ATTACHMENT KE MILIS HARUS MELEWATI ADMINISTRATOR
--------------------------------------------------------------




No comments:
Post a Comment