0812-701-5790 (Telkomsel) Marine Surveyor PT.Binaga Ocean Surveyor (BOS)

0812-701-5790 (Telkomsel) Marine Surveyor PT.Binaga Ocean Surveyor (BOS)
MARINE SURVEY

Monday, November 14, 2011

Bls: [Oil&Gas] Pipeline Welding Process - Full GTAW

 

Pak Aip,

Untuk menentukan proses las yang digunakan, salah satu yang perlu bapak pertimbangkan adalah lokasi pengerjaan.
Untuk pekerjaan di luar ruangan, sebaiknya dihindari penggunaan proses yang memerlukan bantuan gas sebagai pelindungnya ( seperti : GTAW atau FCAW/GMAW ), bapak bisa ganti ke proses SMAW.
Banyak problem yang akan timbul disekitar sambungan lasnya jika dipaksakan menggunakan proses yang butuh gas.

Demikian
Salam
Darmayadi


Dari: Aang <aangk@yahoo.com>
Kepada: "Migas_Indonesia@yahoogroups.com" <Migas_Indonesia@yahoogroups.com>
Dikirim: Senin, 14 November 2011 13:26
Judul: [Oil&Gas] Pipeline Welding Process - Full GTAW



.
All,
Mohon bantuan advice-nya...
 
Saat ini kami sedang mengerjakan Diesel PipeLine 4 in sepanjang 14km. Material pipa yang digunakan adalah ASTM A106 Grade B dengan Schedule 80 (XS): 8mm thick. Saat ini kontraktor sudah mengajukan 1 WPS yaitu Root & HotPass (2 Layer) menggunakan GTAW dan Filler & Caping (2 Layer) menggunakan FCAW. Karena kesulitan peralatan dan manpower, kontraktor mengajukan kembali WPS baru yaitu Full GTAW.
 
 
QC yang kami lakukan adalah Visual Welding dan NDT/RT 10% dari seluruh Join. Karena RT hanya 10%, kami minta saran dan pengalamannya menggunakan full GTAW untuk join Pipeline, apakah dari sisi kualitas lebih baik dari gabungan GTAW + FCAW? Apa saja yang menjadi concern dengan full GTAW ini?
 
Atas bantuannya, terima kasih.
 
Salam,
aiv






__._,_.___
Recent Activity:
--------------------------------------------------------------
Portal Industri : http://www.migas-indonesia.com
No E-mail (Web) : Migas_Indonesia-nomail@yahoogroups.com
Daily Digest    : Migas_Indonesia-digest@yahoogroups.com
Individual Mail : Migas_Indonesia-normal@yahoogroups.com
Administrator   : Migas_Indonesia-owner@yahoogroups.com
Mirror : http://groups.google.com/group/Migas-Indonesia-Google
Untuk pergantian alamat email dan pengiriman attachment
silahkan hubungi webmaster(at)migas-indonesia.com
HAPUS BAGIAN EMAIL YANG TIDAK DIPERLUKAN SEWAKTU REPLY
PENGIRIMAN ATTACHMENT KE MILIS HARUS MELEWATI ADMINISTRATOR
--------------------------------------------------------------
MARKETPLACE

Stay on top of your group activity without leaving the page you're on - Get the Yahoo! Toolbar now.

.

__,_._,___

[Oil&Gas] [news] [EBT] Listrik Berbasis Nuklir Belum Jadi Prioritas

 

JAKARTA (bisnis-jabar.com): Pemerintah berkomitmen akan mengoptimalkan penggunaan gas bumi dan energi baru terbarukan, sebelum menggunakan nuklir sebagai sumber energi di Tanah Air.
Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Widjajono Partowidagdo mengatakan selain minyak, gas bumi, dan batu bara, Indonesia juga mempunyai potensi panas bumi, air, angin, matahari, dan sumber energi baru terbarukan yang cukup besar, yang belum termanfaatkan.
Artinya, pemerintah akan menempatkan penggunaan nuklir sebagai pilihan terakhir sebagai sumber energi di dalam negeri.
"Kita optimalkan [penggunaan] energi yang ada dulu, ngapain pakai energi yang tidak ada [nuklir]. Lagi pula, nuklir itu lebih mahal dari batu bara, panas bumi, dan gas," ujarnya hari ini.
Dia mengungkapkan nuklir itu memang emisinya lebih rendah dibandingkan dengan sumber energi lainnya. Namun, memiliki risiko yang sangat tinggi, dan tidak ada yang bisa menjamin bahwa penggunaan nuklir akan lebih aman dibandingkan dengan lainnya.
"Anda percaya kalau Indonesia punya nuklir lalu aman? Nuklir itu memang emisinya rendah, tetapi radiasinya kalau njebluk ya sudah, bukan main lagi. Biayanya berapa [kalau njebluk], saya tidak bisa bayangkan."
Menurutnya, Indonesia semestinya bisa belajar dari peristiwa kebocoran nuklir di Jepang dan Amerika Serikat, baru-baru ini. Kalaupun nantinya Indonesia terpaksa harus menggunakan nuklir, jelasnya, pemerintah harus bekerja sama dengan Singapura, baik untuk pembangunan pembangkitnya, maupun pengawasannya.
Lokasi pembangunannya, imbuhnya, bisa dibangun di pulau terluar yang dekat dengan Singapura, yakni wilayah Batam, sehingga produksi listriknya bisa dimanfaatkan oleh kedua negara.
"Kalau kerjasamanya dengan Singapura, saya lebih percaya, soalnya orang Indonesia itu masalah kontrak, pengawasan, dan kontrol masih relatif kurang. Indonesia bikin batu bara aja belum beres, mau bikin nuklir," tutur Widjajono.

__._,_.___
Recent Activity:
--------------------------------------------------------------
Portal Industri : http://www.migas-indonesia.com
No E-mail (Web) : Migas_Indonesia-nomail@yahoogroups.com
Daily Digest    : Migas_Indonesia-digest@yahoogroups.com
Individual Mail : Migas_Indonesia-normal@yahoogroups.com
Administrator   : Migas_Indonesia-owner@yahoogroups.com
Mirror : http://groups.google.com/group/Migas-Indonesia-Google
Untuk pergantian alamat email dan pengiriman attachment
silahkan hubungi webmaster(at)migas-indonesia.com
HAPUS BAGIAN EMAIL YANG TIDAK DIPERLUKAN SEWAKTU REPLY
PENGIRIMAN ATTACHMENT KE MILIS HARUS MELEWATI ADMINISTRATOR
--------------------------------------------------------------
MARKETPLACE

Stay on top of your group activity without leaving the page you're on - Get the Yahoo! Toolbar now.

.

__,_._,___

[Oil&Gas] [news] [EBT] Korsel Tak Lagi Bicarakan Investasi Nuklir Di Indonesia

 

Jakarta - TAMBANG. Duta Besar Republik Korea untuk Republik Indonesia, Kim Young-Sun menyampaikan negaranya sangat berkeinginan untuk berinvestasi di Indonesia. Khusus untuk sektor energi, energi baru dan terbarukan menjadi salah satu fokus utama investasi Korea Selatan tanpa melibatkan nuklir. 

"Kita tertarik untuk investasi di green energy dan renewable energy karena itu sangat kompetitif bagi kita," ucap Kim usai melakukan pembicaraan dengan pihak Kementerian ESDM, di Jakarta, Senin 14 November 2011.

Meski demikian, disampaikan Kim, dalam pertemuannya dengan Kementerian ESDM hari ini, pihaknya belum banyak membicarakan hal-hal spesifik terkait proyek-proyek pengembangan energi. Termasuk jenis energi apa yang akan difokuskan Korsel untuk melakukan investasi.

"Minggu ini presiden kita akan datang ke Bali (KTT ASEAN-red) dan tentunya akan ada agenda pembicaraan mengenai rencana investasi ini. Energi sebagai sektor yang potensial tentu akan menjadi bagian agenda," jelasnya.

Kim mengatakan Korea Selatan juga tertarik untuk berinvestasi dalam pembangunan infrastruktur, industri baja, ektronik, garmen, sepatu, dan pembangkit.

"Indonesia merupakan negara yang sangat potensial untuk kita bisa terus mengembangkan kerjasama dalam periode yang panjang," jelasnya.

Sementara itu, dari agenda kerjasama yang cukup padat antara pemerintah Korea dan Indonesia, nuklir tidak menjadi salah satu topik pembicaraan. Padahal baru-baru ini negara ginseng tersebut begitu antusias memperkenalkan teknologi nuklirnya ke negara-negara tetangga. Kepada Indonesia, dalam pertemuan ketiga Indonesia-Korea Energy Forum (IKEF) yang berlangsung 25-26 Maret 2010 di Seoul, Korea bahkan menyatakan harapannya untuk dapat melanjutkan kerja sama mensosialisasikan pembangkit listrik tenaga nuklir di Indonesia.

"Untuk pembicaraan kerjasama investasi antar pemerintah kali ini, kami tidak membahas tentang nuklir," tegasnya.

Sementara itu, saat diminta pendapatnya, Wakil Menteri ESDM Widjadjono Partowidagdo membenarkan bahwa Korea Selatan memang ingin melakukan banyak investasi di Indonesia. Di sektor energi, menurut Widjadjono, Korsel cukup tertarik untuk berinvestasi dalam pembangunan Floating Storage and Regasification Unit (FSRU).

"Salah satu yang mereka incar mungkin dalam pembangunan receiving terminal yang di Semarang," pungkasnya.

__._,_.___
Recent Activity:
--------------------------------------------------------------
Portal Industri : http://www.migas-indonesia.com
No E-mail (Web) : Migas_Indonesia-nomail@yahoogroups.com
Daily Digest    : Migas_Indonesia-digest@yahoogroups.com
Individual Mail : Migas_Indonesia-normal@yahoogroups.com
Administrator   : Migas_Indonesia-owner@yahoogroups.com
Mirror : http://groups.google.com/group/Migas-Indonesia-Google
Untuk pergantian alamat email dan pengiriman attachment
silahkan hubungi webmaster(at)migas-indonesia.com
HAPUS BAGIAN EMAIL YANG TIDAK DIPERLUKAN SEWAKTU REPLY
PENGIRIMAN ATTACHMENT KE MILIS HARUS MELEWATI ADMINISTRATOR
--------------------------------------------------------------
MARKETPLACE

Stay on top of your group activity without leaving the page you're on - Get the Yahoo! Toolbar now.

.

__,_._,___

FW: [Oil&Gas] Pipeline Welding Process - Full GTAW

 

Pak Aiv untuk GTAW welding secara qualitas akan lebih baik dibandingkan FCAW , yang menjadi permasalahan adalah dalam pekerjaan pipeline tersebut diameter 4 inch akan mulai terasa lambat proses pengelasanya dibanding FCAW akan tetapi sepanjang pengalaman saya FCAW masih sulit untuk di pipeline karena posisi2 arah jam 6 (over head posisi) welder harus benar-benar qualified

 

GTAW dalam WPS bapak apakah deposit weld masuk dalam range qualifiednya ? karena WPS bapak GTAW + FCAW bila range qualified tebal deposit las nya lebih atau sama dengan 8 mm bisa memakai WPS tsb akan tetapi bila tebal deposit las GTAW nya dibawah 8 mm bapak harus membuat WPS baru karena tidak masuk range qualified tebal untuk mengelas pipe line yg tebalnya  8 mm

 

Concernya : GTAW quality lebih bagui di banding FCAW tetapi  dgn welding process GTAW pekerjaanya lambat / (speed of work) nya lebih lambat jika schedule tidak bermasalah bisa saja menggunakan full GTAW

 

 

Wassalam

Sabandi

KBK Welding

 

 

 

From: Migas_Indonesia@yahoogroups.com [mailto:Migas_Indonesia@yahoogroups.com] On Behalf Of Aang
Sent: 14 Nopember 2011 13:26
To: Migas_Indonesia@yahoogroups.com
Subject: [Oil&Gas] Pipeline Welding Process - Full GTAW

 

 

.

All,

Mohon bantuan advice-nya...

 

Saat ini kami sedang mengerjakan Diesel PipeLine 4 in sepanjang 14km. Material pipa yang digunakan adalah ASTM A106 Grade B dengan Schedule 80 (XS): 8mm thick. Saat ini kontraktor sudah mengajukan 1 WPS yaitu Root & HotPass (2 Layer) menggunakan GTAW dan Filler & Caping (2 Layer) menggunakan FCAW. Karena kesulitan peralatan dan manpower, kontraktor mengajukan kembali WPS baru yaitu Full GTAW.

 

 

QC yang kami lakukan adalah Visual Welding dan NDT/RT 10% dari seluruh Join. Karena RT hanya 10%, kami minta saran dan pengalamannya menggunakan full GTAW untuk join Pipeline, apakah dari sisi kualitas lebih baik dari gabungan GTAW + FCAW? Apa saja yang menjadi concern dengan full GTAW ini?

 

Atas bantuannya, terima kasih.

 

Salam,

aiv

 

__._,_.___
Recent Activity:
--------------------------------------------------------------
Portal Industri : http://www.migas-indonesia.com
No E-mail (Web) : Migas_Indonesia-nomail@yahoogroups.com
Daily Digest    : Migas_Indonesia-digest@yahoogroups.com
Individual Mail : Migas_Indonesia-normal@yahoogroups.com
Administrator   : Migas_Indonesia-owner@yahoogroups.com
Mirror : http://groups.google.com/group/Migas-Indonesia-Google
Untuk pergantian alamat email dan pengiriman attachment
silahkan hubungi webmaster(at)migas-indonesia.com
HAPUS BAGIAN EMAIL YANG TIDAK DIPERLUKAN SEWAKTU REPLY
PENGIRIMAN ATTACHMENT KE MILIS HARUS MELEWATI ADMINISTRATOR
--------------------------------------------------------------
MARKETPLACE

Stay on top of your group activity without leaving the page you're on - Get the Yahoo! Toolbar now.

.

__,_._,___

LinkWithin2

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
Jika anda merasa info ini berguna dan ingin mentraktir saya beli minuman, silahkan anda bisa mendonasikan sedikit rezeki anda dengan mengklik link dibawah ini:


Bisnis Tiket Pesawat Online

Disclaimer