Yogyakarta, CyberNews. Kementerian ESDM Dirjen Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) bersama Hivos melalui program biogas rumahtangga (BIRU) menargetkan akan membangun 2.000 reaktor di Jateng dan DIY sampai dengan 2012. Sampai dengan Agustus 2011, program tersebut baru membangun 284 digester atau reaktor biogas.
"Melalui BIRU, Hivos memberikan sunsidi senilai Rp 2 juta per reaktor, berupa peralatan, bukan uang tunai. Saat ini masih ada 200 keluarga yang antre untuk membangun BIRU. Targetnya bisa mencapai 2.000 pada akhr Desemeber 2012 nanti," kata Manajer Program Biru, Robert De Groot.
Untuk memperkuat koordinasi masing-masing daerah, Hivos menggelar lokakarya "Koordinasi dan Evaluasi Pengembangan Program Biogas Rumahtangga" di Hotel Saphir Yogyakarta, Kamis (8/9).
Robert menambahkan bahwa sinergi pemerintah dan nonpemerintah di bidang energi baru terbarukan sangat penting untuk mendukung pengembangan sektor biogas yang berkelanjutan di Indonesia. Ia mengakui masih banyak tantangan untuk program tersebut.
"Salah satunya adalah masih sulitnya menyediakan akses kredit yang terjangkau oleh para peternak yang menjadi target dari program BIRU. Oleh karena itu diharapkan melalui tersedianya akases kredit bagi peternak secara individu maupun kelompok program BIRU bisa berjalan lebih baik," ujarnya.
Kemajuan Impletansi
Sementara itu Direktur Bioenergi Dirjen EBTKE, Maritje Hutapea menyatakan melalui lokakarya ini kemajuan implementasi program Biru dapat dievaluasi.
"Terutama, sejauh mana dampak biogas tersebut dalam pemenuhan kebutuhan energi masyarakat. Selain itu berbagai masalah teknis akan dievaluasi. Misalnya apakah teknologi tersebut sudah tepat guna, terutama untuk kehandalan alata, kemudahan sistem operasi, dan pemeliharaanya," katanya.
Maritje menambahkan lokakarya ini juga dapat dijadikan saran sosialisasi kepada pemerintah daerah untuk ikut terlibat dalam pembangunan reaktor biogas di daerahnya masing-masing. Diharapkan pengembangan biogas bisa menerapkan mekanisme pendanaan yang seperti program BIRU.
"Bukan lagi hibah seperti yang dilakukan melalui APBN selama ini. Mekanisme yang dilakukan program BIRU akan menciptakan rasa kepemilikan yang kuat di masyarakat," jelas Maritje.
__._,_.___
--------------------------------------------------------------
Portal Industri : http://www.migas-indonesia.com
No E-mail (Web) : Migas_Indonesia-nomail@yahoogroups.com
Daily Digest : Migas_Indonesia-digest@yahoogroups.com
Individual Mail : Migas_Indonesia-normal@yahoogroups.com
Administrator : Migas_Indonesia-owner@yahoogroups.com
Mirror : http://groups.google.com/group/Migas-Indonesia-Google
Untuk pergantian alamat email dan pengiriman attachment
silahkan hubungi webmaster(at)migas-indonesia.com
HAPUS BAGIAN EMAIL YANG TIDAK DIPERLUKAN SEWAKTU REPLY
PENGIRIMAN ATTACHMENT KE MILIS HARUS MELEWATI ADMINISTRATOR
--------------------------------------------------------------
Portal Industri : http://www.migas-indonesia.com
No E-mail (Web) : Migas_Indonesia-nomail@yahoogroups.com
Daily Digest : Migas_Indonesia-digest@yahoogroups.com
Individual Mail : Migas_Indonesia-normal@yahoogroups.com
Administrator : Migas_Indonesia-owner@yahoogroups.com
Mirror : http://groups.google.com/group/Migas-Indonesia-Google
Untuk pergantian alamat email dan pengiriman attachment
silahkan hubungi webmaster(at)migas-indonesia.com
HAPUS BAGIAN EMAIL YANG TIDAK DIPERLUKAN SEWAKTU REPLY
PENGIRIMAN ATTACHMENT KE MILIS HARUS MELEWATI ADMINISTRATOR
--------------------------------------------------------------
MARKETPLACE
.
__,_._,___




No comments:
Post a Comment