Bls: [Oil&Gas] Gaji Expat vs karyawan Lokal

 

kalau sy sih usulnya bukan masalah besaran gaji. kalau itu relatif karena semua orang kebutuhan kan berbeda.

kalau sy sih bujang dan masih junior yang penting bisa makan 3 x, pake baju, bayar kosan, bisa jalan2, nonton, n sedikit nabung buat pendidikan udah bersyukur. untuk materi yg lebih besar mungkin kalau udah kompeten.

mungkin yangpernah sy pikirkan tentang penggunaan mata uang. kenapa tidak semua gaji yang diterima dan semua pekerjaan yang dilakukan di Indonesia menggunakan mata uang rupiah saja. kan setidaknya akan sedikit membantu ekonomi indonesia. yang paling minimal adalah orang indonesia dapat keuntungan dari nilai tukar dan kedepannya expat dan perusahaan asing banyak belanja di indonesia untuk wisata dan kebutuhan lain. jadi si expat gak memburu dollar di indonesia tapi memburu rupiah.hehehe

Salam,

Ari Kurniawan

---

Dari: Lapen Pajeksan <lapen.pajeksan@yahoo.com>
Kepada: Migas_Indonesia@yahoogroups.com
Dikirim: Jumat, 23 September 2011 14:29
Judul: Re: [Oil&Gas] Gaji Expat vs karyawan Lokal

 

butul mas Iwan   gak ada gunanya ngurusin flashing number gaji expat yg di indo ...teserah mo berapa gaji mereka kalo kita mau gaji dgn day/monthly rate besar kan gampang aja toh waktu dpt offering tinggal bilang aja bahwa harga kita sekian ato sekian misalnya saja minimum usd 5rb/month net dan kalo perusahaan gak mau bayar kan tinggal kita tolak saja toh, cari yg lain yg mau bayar tinggi sesuai keinginan kita masing2   boro2 expat vs lokal di negeri sendiri .... org indo yg kerja di luar negeri dgn status expat pun gak gampang bersaing dgn expat western, ... msh ada india & pilipino mau gak mau international market minimal ada kasta western expat dan asian expat, diskriminasi yg anda suka atau tidak pasti dirasakan sebagian besar pemegang paspor indo   di nigeria kayaknya rate nya bagus ....tp ya tetep di bawah western expat lah   salam, lp P Save a tree...please don't print this e-mail unless you really need to --- On Fri, 23/9/11, iwan saputra <iasd_id@yahoo.com> wrote: From: iwan saputra <iasd_id@yahoo.com> Subject: Re: [Oil&Gas] Gaji Expat vs karyawan Lokal To: Migas_Indonesia@yahoogroups.com Date: Friday, 23 September, 2011, 2:03 PM   Yang Jelas Bukan Saya.   Tapi kenapa yach kita selalu memperkarakan hal seperti ini dari dulu dan nampaknya 4 tahun lalu pun kita pernah membicarakan hal seperti ini di Millis Migas Indonesia ini. dan saya pikir semua sudah tuntas. Kenapa kita selalu mengeluh tanpa mencari solusi.   Jadi masalah Gaji Expart tak sama dengan karyawan lokal , kalau dibahas nggak akan ada habis-habisnya. Ada baiknya kita merenungi diri kita sendiri "wajarkan saya diberi gaji seperti ini" kalau menurut kita wajar dengan atas kemampuan kita yach terima dengan ikhlas dan bila tak wajar, yach bekerjalah sebagai Expart juga di Middle East misalnya. Atau yang paling dekat Malaysia atau Singapure. atau mencari kerja di perusahaan yang dimiliki Expart seperti Chevron, Total E&P etc yang ada di Indonesia.     Hidup ini belajarlah bersyukur dan janganlah mengeluh. jalanilah hidup ini dengan bersyukur dan belajar. Insya Allah dengan hidup bersyukur dan ikhlas bisa bikin kita lebih maju dari expart-expart tersebut. Besar Kecil nya gaji itu relatif , tergantung kita yang menerimanya.   Sebenarnya ini masalah kurs rupiah terhadap dollar yang rendah saja membuat expart bisa lebih besar gajinya daripada orang Indonesia. Coba kalau kurs Rp. 100 sama USD 10, tentunya gaji expart yang kerja di Indonesia tidak sebesar sekarang.   Mohon Maaf bila kurang berkenan.   Salam   Iwan   --- On Fri, 9/23/11, Sketska N. <sketska@gmail.com> wrote: From: Sketska N. <sketska@gmail.com> Subject: Re: [Oil&Gas] Gaji Expat vs karyawan Lokal To: Migas_Indonesia@yahoogroups.com Date: Friday, September 23, 2011, 9:41 AM   By the way, Coba tanya ke HRD nya masing-masing, pada saat mereka submit harga man-hours ke Client, di approve ndak? Jika di Client approved, lalu diatas Client siapa? Salam Sketska N 2011/9/23 Lapen Pajeksan <lapen.pajeksan@yahoo.com>   Bapak Yth   Kalo anda bekerja di dlm negeri maka sampe 100thn lg pun saya pikir gaji nya tdk akan setara dgn expat yg bekerja di indo.   misal sama2 OIM (Offshore Installation Manager): yg expat di indo munkin dapat 1000 usd per day ++ sedang OIM org indo yg kerja di indo sambil jungkir balik pun gak bakalan dpt segitu.   bahkan OIM org indo yg kerja di luar negeri dgn status expat pun gak bakalan dpt segitu ...dapat setengahnya ajah udah jos gandos.   yg lebih visible saya pikir sesuai pendapat Bapak Solikhin yaitu membatasi TKA yg masuk ke indo......tp untuk anda yg kerja di bidang expat formalities pasti tahu lah gimana caranya supaya TKA tetap bisa masuk.   di jakarta munkin marlboro bisa di dapat dengan cukup 1 dollar as tp di kanada mungkin 10 dollar baru dpt sebungkus. anda mau beli sebungkus marlboro 10 dollar di jakarta? salam, lp P Save a tree...please don't print this e-mail unless you really need to

__._,_.___

Reply to sender | Reply to group | Reply via web post | Start a New Topic

Messages in this topic (49)

Recent Activity:

• New Members 1

Visit Your Group

--------------------------------------------------------------
Portal Industri : http://www.migas-indonesia.com
No E-mail (Web) : Migas_Indonesia-nomail@yahoogroups.com
Daily Digest    : Migas_Indonesia-digest@yahoogroups.com
Individual Mail : Migas_Indonesia-normal@yahoogroups.com
Administrator   : Migas_Indonesia-owner@yahoogroups.com
Mirror : http://groups.google.com/group/Migas-Indonesia-Google
Untuk pergantian alamat email dan pengiriman attachment
silahkan hubungi webmaster(at)migas-indonesia.com
HAPUS BAGIAN EMAIL YANG TIDAK DIPERLUKAN SEWAKTU REPLY
PENGIRIMAN ATTACHMENT KE MILIS HARUS MELEWATI ADMINISTRATOR
--------------------------------------------------------------

MARKETPLACE

Stay on top of your group activity without leaving the page you're on - Get the Yahoo! Toolbar now.

Switch to: Text-Only, Daily Digest • Unsubscribe • Terms of Use

.

__,_._,___